Biaya tarik tunai Kartu Kredit CIMB Niaga memang harus dihitung dengan teliti, sebab ada beberapa ketentuan yang harus diperhatikan guna bisa meminimalisir biayanya.
Tidak seperti penarikan di kartu debit yang gratis. Penarikan Kartu Kredit memang memakan biaya, adapun biaya yang diambil besaranya tidak tetap. Karena ada syarat dan ketentuan yang berlaku.
Terlebih, untuk menarik uang di kartu kredit, sama mudahnya dengan menarik uang di kartu debit. Hanya saja tidak bisa melebihi limit yang telah ditentukan.
Misalkan limitnya hanya Rp2 juta, maka Anda maksimal hanya oleh menarik segitu. Apabila mau narik lagi, berarti yang pertama harus Anda bayarkan terlebih dahulu.
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga
Dikutip dari laman resmi CIMB Niaga, biaya tarik tunai Kartu Kredit CIMB Niaga adalah sebesar 2% – 6% dari total uang yang ditarik dan tergantung dari Bank Apa Anda melakukan penarikan.
Baca juga: Cara Mengecek Saldo Rekening Ponsel CIMB Niaga
Sebagai contoh, Misal Anda mengambil uang Rp2.000.000 di Bank A, maka bisa dikenanan tarif 4% dari total penarikan. Atau setara dengan Rp80.000.
Kemudian jika mengambil di Bank B dengan besaran Rp2.000.000 dikenakan tariff 3% atau setara dengan Rp60.000.
Jadi memang tergantung dari jenis Bank dan besaran uang yang ingin Anda tarik.
Menurut penuturan dari pihak CIMB Niaga itu sendiri, besaran biaya penarikan yang cukup besar ini, selain sebagai imbalan karena sudah memberikan hutang. Ini juga dilakukan buat sedikit membatasi.
Diharapkan, dengan adanya aturan biaya penarikan yang tinggi dan berbeda dengan kartu debit, maka nasabah akan lebih membatasi penarikan tunai lewat kartu kredit.
Baca juga: Cara Daftar Rekening Ponsel CIMB Niaga Terbaru
Perlu Anda ketahui, Bank juga sebenarnya tidak suka kalau kamu banyak berhutang, sebab resikonya gagal bayar. Maka dari itu, dalam sistem pinjaman Bank saja, Anda akan akan diseleksi secara ketat.
Sebab kalau bank menerima kreditur macet, selain merugikan Bank, insiden ini bisa membuat Bank kehilangan kepercayaan dari para Investor (Pemegang Deposito, Penabung, dan Reksandana)
Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga Wave N Go
Biaya tarik tunai Kartu Kredit CIMB Niaga Wave N Go sebesar 6% atau minimum Rp75.000. Sementara untuk denda terlambat bayar atau melebih jatuh tempo, dikenakan 3% dari total tagihan atau minimum Rp75.000 maksimum Rp150.000.
Baca juga: 7+ Setoran Awal CIMB Niaga Semua Jenis Tabungan Terbaru
Tidak seperti sistem kredit biasa, penarikan tunai lewat Kartu kredit Wave N Go memang memiliki biaya yang besar. Ini tidak terlepas dari kemudahan dalam mengambilnya, Anda tidak perlu mengajukan apa-apa.
Tinggal gesek saja, maka uang akan langsung keluar.
Cuma untuk beberapa orang, biaya sebesar ini termasuk tinggi. oleh sebab itu, banyak yang melakukan gesek tunai daripada tarik tunai Kartu Kredit.
Alasanya untuk gesek tunai, biasanya memiliki peritungan biaya atau bunganya yang lebih kecil dibandingkan dengan yang tarik tunai langsung di mesin ATM.
Kan untuk gasek tunai biasanya dilakukan di supermarket atau tempat yang memiliki pembayaran melaui mesin ATM dengan cara menggeseknya.
Contoh saja jika Anda pergi ke Alfamart, pasti biasanya ditawari mau cash atau debit. Nah yang dimaksud gesek tunai adalah menggunakan mesin ATM seperti itu.
Meski sebenarnya dilarang oleh Bank untuk melakukan gesek tunai, tapi tetap saja masih banyak yang melakukan trik tersebut untuk mensiasati besarnya Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga.
Maksimal Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga
Umumnya, maksimal tarik tunai kartu kredit CIMB Niaga senilai dari 40% dari total limit yang diberikan. Sebagai contoh, jika limit asli kartu kredit Anda adalah Rp20.000.000, maka total maksimal tarik tunai adalah Rp8.000.000.
Baca juga: 7+ Saldo Mengendap CIMB Niaga Semua Jenis Tabungan
Perlu Anda ketahui, sistem perbankan di Indonesia memang menerapkan sistem limit tarik tunai di bawah limit asli kartu kredit.
Ini biasanya dilakukan untuk mengerem perilaku tarik tunai melalui kartu kredit. Seperti yang kita tahu, menarik tunai dari kartu kredit sangat mudah, sebab Anda tidak perlu mengajukan apa-apa lagi.
Padahal meski mudah, uang yang Anda tarik itu bukan uang Anda. Melainkan uang Bank yang Anda pinjam dengan biaya tertentu.
Nah apabila misal diberlakukan 100%, dikhawatirkan nanti banyak pemegang kartu kredit yang memiliki banyak hutang dan akhirnya menjadi gagal bayar.
Maka dari itu, demi menghindari kreditur gagal bayar, dibuatlah sistem limit tarik tunai biar bisa membatasi perilaku yang berpotensi merugikan berbagai pihak.
Apalagi kalau sampai terjadi gagal bayar sampai tingkat 40%, maka perusahaan pasti akan di tandai oleh OJK. Sebab dengan presentasi segitu, perusahaan bakal terancam bangkrut.
Alhasil demi menghindari semua itu, perusahaan menerapkan sistem Biaya Tarik Tunai Kartu Kredit CIMB Niaga beserta maksimal tarik tunai.
Kira kira, begitulah informasi yang dapat admin sampaikan terkait biaya tarik tunai Kartu Kredit CIMB Niaga. Semoga bisa menjelaskan apa yang menjadi kegelisahan Anda.