**RUPSLB Bank Mandiri Angkat Riduan Jadi Dirut dan Henry Panjaitan Wadirut Baru: Menyalakan Obor Transformasi Perbankan Nasional**
Dalam minggu-minggu terkini, jagat perbankan tanah air dikejutkan oleh langkah strategis dari jajaran pemegang saham Bank Mandiri. Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang berlangsung pada Agustus 2024, Riduan diangkat sebagai Direktur Utama bersama Henry Panjaitan sebagai Wakil Direktur Utama yang baru. Pergantian pucuk pimpinan ini, secara tidak terduga, dinilai sebagai angin segar penanda dimulainya era inovasi dan modernisasi, bahkan memberi sinyal kuat pada para pesaing di industri keuangan digital Indonesia, siap berlari makin kencang.

## RUPSLB Mandiri: Riduan Resmi Nakhoda Perbankan Modern
Terpilihnya Riduan, sosok yang selama ini dinilai piawai sebagai Direktur Treasury dan International Banking, laiknya membubuhkan harapan baru. Dengan lebih dari 20 tahun mengarungi tantangan industri finansial, rekam jejak Riduan terbilang solid dalam menyediakan pondasi bagi “Mandiri 2027 – Best Bank in ASEAN.” Tidak hanya mengandalkan pengalaman, gaya kepemimpinan inovatifnya disebut-sebut mampu meramu visi Mandiri ke dalam strategi jangka panjang yang nyata.
Baru-baru ini, sebuah pernyataan resmi yang dirilis melalui [Antara News](https://www.antaranews.com/berita/5012121/rupslb-angkat-riduan-jadi-dirut-bank-mandiri-henry-panjaitan-wadirut) menegaskan, pemilihan Riduan melalui musyawarah mufakat, dengan mempertimbangkan capaian kinerja serta penguasaan peta persaingan pasar finansial global. Fokus Riduan tertuju pada akselerasi transformasi digital, integrasi AI, dan perluasan layanan, terutama di segmen wealth management serta UMKM—sederet agenda yang, jika dijalankan secara terstruktur, akan mendongkrak daya saing Mandiri secara regional.
## Henry Panjaitan: Pemimpin “People-Centric”, Siap Bangun Jembatan Inklusi
Di sisi lain, penunjukan Henry Panjaitan sebagai Wakil Direktur Utama jelas bukan sekadar pelengkap cerita. Sebelumnya sukses membenahi sistem kepatuhan, Henry dikenal luas berkat gaya kepemimpinan yang menempatkan “human touch” di tengah laju digitalisasi. Kontribusinya pada berbagai inisiatif tata kelola berbasis ESG menjadikan sosoknya relevan di era perbankan berkelanjutan.
Dengan pandangan progresif terhadap inklusi keuangan dan digitalisasi di level akar rumput, Henry membuka jalan bagi Bank Mandiri menjangkau segmen-segmen strategis seperti ritel dan UMKM. Dalam sambutannya, dirinya menyoroti perlunya kerja lintas direktorat’—kolaborasi yang diyakini sangat penting di masa VUCA (volatility, uncertainty, complexity, ambiguity) yang semakin dinamis.
## Transformasi: Dari Perombakan Manajemen ke Budaya Baru
Tak bisa disangkal, perombakan struktur manajemen kali ini terasa begitu berbeda—bukan semata rotasi, namun langkah garda depan menuju efisiensi, inovasi teknologi, serta penguatan kemitraan strategis di level regional. Penempatan Riduan dan Henry di posisi tertinggi, pada kenyataannya, memotivasi seluruh lini organisasi makin adaptif dalam menghadapi tuntutan zaman.
Strategi mereka mencerminkan pergeseran kebutuhan nasabah yang—dalam beberapa tahun terakhir—sangat mengharapkan layanan cepat, transparan, serta terintegrasi. Melalui pemanfaatan data analytics, automasi yang dipicu AI, sampai pengembangan super app, transformasi baru ini diharapkan menghasilkan proses onboarding dan penilaian kredit yang signifikan lebih efisien, mirip sekawanan lebah cerdas yang serempak membangun sarang digital.
## Jejak Karier & Reputasi: Pilar Baru Nan Kokoh
| Nama | Jabatan Baru | Jabatan Sebelumnya | Fokus Strategis |
|———————-|———————|—————————————|—————————————————|
| Riduan | Direktur Utama | Direktur Treasury & International Banking | Digitalisasi, Ekspansi ASEAN, Inovasi Produk |
| Henry Panjaitan | Wakil Direktur Utama| Direktur Kepatuhan | Inklusi Keuangan, ESG, Transformasi Operasional |
Kedua pemimpin ini, dengan pengalaman yang saling melengkapi, diyakini memberikan pondasi sangat kokoh bagi Bank Mandiri untuk menulis babak sejarah berikutnya. Dengan mengadopsi gaya kepemimpinan yang adaptif dan kolaboratif, internal Mandiri tampak sangat antusias menghadapi masa depan.
## “Mandiri 2027”: Peta Jalan Optimisme Bank Mandiri
Melalui inisiatif “Mandiri 2027: Reinventing the Core”, Bank Mandiri tak hanya mengincar pertumbuhan aset serta profitabilitas, namun bertransformasi menjadi platform keuangan yang berorientasi pelanggan dan masa depan. Visi ini begitu menarik karena memadukan teknologi, kemitraan ekosistem digital, serta komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.
Dengan percepatan adopsi digital, Mandiri menargetkan pertumbuhan organik maupun anorganik di ASEAN selama tiga tahun ke depan. Kolaborasi lintas industri—antara lain dengan fintech dan e-commerce—diupayakan menjadi lumbung inovasi yang dapat menempatkan Indonesia sebagai pusat transformasi keuangan digital Asia Tenggara.
Tak hanya itu, penggunaan AI telah mulai diimplementasikan secara nyata, mulai dari proses risk management, optimalisasi biaya, hingga 24/7 layanan pelanggan berbasis chatbot cerdas. Pendekatan ini terbukti remarkably efektif dalam meningkatkan kepuasan nasabah dan efisiensi operasional di lapangan.
## Kesimpulan: Cahaya Baru di Horizon Bank Mandiri
Transformasi yang kini sedang digencarkan—berkat keputusan RUPSLB yang mengangkat Riduan sebagai Dirut dan Henry Panjaitan menjadi Wadirut—hanyalah permulaan. Inovasi tiada henti, budaya kerja kolaboratif, serta dorongan menuju efisiensi berbasis teknologi telah menjadi DNA baru Mandiri.
Menilik perjalanan panjang kedua pemimpin ini, optimisme segera menjalar ke seluruh jajaran: bahwa perubahan bukan hanya mungkin, melainkan mutlak diperlukan. Bank Mandiri tengah berdiri di simpang jalan perkembangan industri finansial, dan langkah berani mereka akan sangat menentukan arah masa depan.
Dengan segala modal yang dimiliki—mulai dari sistem yang telah notably improved, struktur organisasi yang fleksibel, hingga ekosistem digital yang makin solid—Bank Mandiri tampaknya lebih dari sekadar siap. Mereka tampak sangat percaya diri, berdiri tegak di barisan terdepan—menunggu momen berikutnya yang akan membawa mereka ke puncak baru.
Referensi: [Antara News – RUPSLB Bank Mandiri Angkat Riduan dan Henry Panjaitan](https://www.antaranews.com/berita/5012121/rupslb-angkat-riduan-jadi-dirut-bank-mandiri-henry-panjaitan-wadirut)