Sampai saat ini, mungkin ada yang belum tahu mengenai perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank. Dan mungkin Anda menjadi salah satu nasabah yang mengalami hal demikian.
Tenang saja, tidak perlu khawatir. Karena admin pada sesi ini bakalan membahas mengenai perbedaan diantara kedua tabungan itu.
Meski dari jenis yang sama, tapi memiliki beberapa perbedaan di beberapa sisi.
Sebelum membahas lebih jauh. Perlu Anda ketahui kalau Tabungan U Maybank adalah tabungan yang dirancang untuk memberikan kebebasan pada Nasabah dalam bertransaksi keuangan sehari-hari.
Kebebasan yang dimaksud adalah Nasabah bisa melakukan belanja harian dan bulanan sambil menyisihkan dana tabungan untuk kebutuhan finansialnya di kemudian hari dalam satu solusi tabungan.
Artinya, dalam satu tabungan itu. Nasabah dibebaskan dan dipermudah dalam mengelola uang mana yang bakal digunakan belanja, dan mana yang buat menabung.
Nah konsep itu, di Tabungan U diperkenalkan dengan istilah U spend, U save, and U earn.
Perbedaan Tabungan U Dan U IB Maybank
Perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank yang paling utama terletak pada hukumnya secara islam. Jika Tabungan U biasa masih mengandung unsur riba, maka di Tabungan U IB Maybank, sudah syariah.
Baca juga: 4+ Cara Cek Saldo Maybank Lewat HP, SMS, Dan Internet
Nah berbekal dari perbedaan utama tersebut, akhirnya melahirkan perbedaan lain yang tak kalah pentingnya untuk bisa kamu pahami.
Hanya saja, untuk orang islam sebaiknya menggunakan yang versi IB saja. Kenapa? Jelas karena yang IB sudah syariah. Kalau yang biasa kan belum.
Perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank Dari Hukumnya
Seperti yang sudah admin bocorkan di awal, ada perbedaan mendasar diantara kedua tabungan ini.
Baca juga: ATM Maybank Bisa Diambil Dimana Saja & Berapa Biayanya?
Perlu admin pertegaskan kembali, Perbedaan Tabungan U dan U IB dari hukumnya adalah kalau versi U IB berarti sudah sesuai hukum syariah Islam, sedang untuk Tabungan U biasa, maka masih belum.
Alhasil, jika Anda merupakan non muslim, maka yang paling cocok adalah menggunakan versi U biasa.
Tapi apabila Anda merupakan muslim, maka sebaiknya pilih Tabungan U IB yang sudah syariah dan bebas riba, serta dapat jaminan dari MUI sebagai lembaga yang mengesahkan syariah atau tidaknya.
Perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank Dari Pembagian Keuntungan
Perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank yang selanjutnya terletak dari pembagian keuntungan yang bakal diperoleh oleh nasabah. Kalau versi konvensional bakal menggunakan bunga, sedangkan kalau IB bakal pakai sistem bagi hasil.
Baca juga: Cara Daftar Maybank SMS Banking Beserta Syarat & Format
Tapi meski begitu, biasanya besaranya bakal sama. Hanya saja sistem perhitungan yang bakal dipakai sedikit berbeda.
Yang jelas kalau versi IB bakal disesuaikan dengan hukum ekonomi syariah agar tidak menjadi riba, namun tetap berpatokan kepada jumlah bagi hasil yang menguntungkan kedua belah pihak.
Jadi meski memakai sistem bagi hasil, pihak Bank akan selalu menetapkan besaran yang nilainya tidak jauh berbeda dengan versi konvesional.
Agar masing-masing versi tetap sama dan tidak berat sebelah. Hanya sistemnya saja yang berbeda satu sama lain.
Perbedaan Tabungan U Dan U IB Maybank Dari Akad
Aspek lain yang secara jelas berbeda antara IB dan biasa adalah pada akad yang dipakai.
Baca juga: 2+ Cara Aktivasi Kartu Kredit Maybank White Card Terbaru
Jika pada versi Tabungan U, maka tidak akan ada Akad yang dipakai, sistemnya hanya mengandalkan prinsip ekonomi perbankan yang umum berlaku di dunia secara umum.
Sedangkan untuk jenis Tabungan U IB Maybank, maka menggunakan akad Mudharabah. Yaitu sebuah Akad yang digunakan untuk menyimpan uang di tabungan biasa.
Kemudian di akad ini, nasabah artinya bakal menitipkan dana dan bank berhak mengelola dananya.
Adapun jika ada hasil pengelolaan uang yang Bank Maybank gunakan dari Nasabah, maka hasilnya juga bakal dibicarakan agar bisa dibagi dua sesuai presentase yang disepakati ke dua belah pihak.
Perbedaan Tabungan U dan U IB Maybank Dari Segi Ekonomi
Selain beberapa aspek diatas, Antara IB dan yang versi biasa juga bisa terlihat dari efek yang diterima dari keadaan ekonomi Bank.
Jadi apabila Bank dalam kondisi sedikit buruk dan tidak dapat banyak keutungan, maka imbal hasil dari Bank syariah juga bisa lebih sedikit dibandingkan konvesional.
Ini juga berlaku sebaliknya, jika kondisi baik dan malah cenderung bagus. Bisa ada sedikit perbedaan, dimana yang versi syariah bakal mendapatkan sedikit lebih banyak.
Alasan kenapa syariah dan Konvesional adalah karena perhitungan skema keuntunganya.
Misalkan untuk konvesional yang memakai versi bunga, maka besaranya menjadi tetap. Karena bagaimanapun keadaan Bank, maka persentasenya sama. Bakal di kalikan saldo.
Sedangkan untuk IB yang menggunakan sistem bagi hasil, maka persentasenya bakalan dihitung dari hasil investasi yang didapatkan oleh bank.
Makanya kalau hasilnya sedikit ya bakal sedikit, kalau misalkan banyak juga bisa banyak. Atau untuk lebih jelasnya, bisa tanyakan langsung ke Call Center Maybank.
Tapi misalkan keadaan normal, maka biasanya jumlah uang yang didapat tidak bakal berbeda jauh dengan konvesional. Kira-kira begitu yah kak.