Banyak diantara nasabah BRI yang belum mengetahui terkait perbedaan kartu kredit dan kartu debit BRI.
Kedua kartu tersebut hampir terlihat serupa, namun ternyata terdapat perbedaan yang cukup signifikan.
Dari segi fisiknya pun tampak berbeda jika dilihat dengan mata telanjang sekalipun.
Pengetahuan terkait perbedaan kartu kredit dan kartu debit BRI sangat penting dipahami
Karena akan membuat kalian lebih mudah dalam menentukan penggunaan transaksi secara digital.
Berikut akan diulas lebih lanjut terkait perbedaan kartu kredit dan kartu debit BRI. Simak selengkapnya di bawah ini !
Perbedaan Kartu Kredit dan Kartu Debit BRI
Kartu kredit dan debit BRI sekilas memang nampak terlihat sama, namun tahukah kalian jika terdapat perbedaan kartu kredit dan kartu debit BRI ?
Biasanya, setiap bank telah mengeluarkan 2 jenis kartu tersebut karena masing-masing mempunyai kegunaan yang berbeda-beda.
Lalu apakah perbedaan tersebut ? Simak dibawah ini !
Baca Juga : Debit BRI: Letak No Kartu & Tidak Ada CVV
Perbedaan Kartu Kredit dan Kartu Debit BRI dari fisiknya
Kartu debit :
- Kartu debit mempunyai logo internasional (Visa atau MasterCard)
- Adanya nama bank beserta logo bank penerbit di bagian depan / belakang kartu
- Terdapat sederet no kartu yang menjadi identitas dan informasi pribadi dari pengguna kartu yang tercatat di bank
- Terdapat keterangan terkait masa berlaku kartu
- Tampak depan kartu, terdapat nama pengguna kartu sesuai identitas di KTP / SIM/ Paspor
- No identifikasi dari bank penerbit.
- Hologram / gambar tiga dimensi untuk MasterCard, Astra Card, Visa, dan BCA Card.
Kartu kredit :
- Nama bank penerbit terdapat di bagian atas kartu kredit
- Chip untuk kartu kredit yang telah diterapkan sejak 2005
- Chip tersebut berisi data dan informasi pengguna kartu kredit
- No kartu kredit terdiri dari 16 digit nomor. 4 digit pertama mengartikan jenis kartu dan jaringan pembayaran internasional
- Nama pemilik tertera pada kartu kredit sesuai dengan data diri asli pengguna yang tercantum pada KTP / SIM / Paspor
- Masa berlaku kartu terdiri dari bulan dan tahun dimulai dari 2, 3 / 5 tahun
- Logo jaringan pembayaran internasional (VISA atau MasterCard)
- Pita magnetik sebagai layanan penyimpanan data nasabah
- Kotak tanda tangan sebagai bukti kamu pemilik resmi kartu kredit
- No pengaman kartu atau CVV terdiri atas 3 digit no verifikasi
- Informasi bank penerbit berada di bagian belakang kartu untuk informasi tambahan
- Hologram memiliki logo jaringan pembayaran
Perbedaan Kartu Kredit dan Kartu Debit BRI dari mekanismenya
Kartu Debit :
- Kartu debit diluncurkan oleh bank yang dikhususkan untuk nasabah yang mempunyai rekening di bank tersebut. Biasanya terdapat logo bank / jaringan yang telah bekerja sama dengan pihak bank seperti Visa maupun Link.
- Nasabah harus mempunyai saldo di dalam rekening
- Untuk batas transaksi akan disesuaikan dengan total saldo yang terdapat di rekening tersebut.
- Pengguna kartu debit tidak dibebankan iuran tahunan
- Biaya admin akan otomatis dipotong dari jumlah saldo yang ada di rekening
- Tidak ada biaya tambahan untuk tarik tunai di ATM bank penerbit
- Terbatas jika digunakan pada transaksi online
Baca Juga : Syarat Cetak Rekening Koran BRI: Cara Membaca & Biaya
Kartu Kredit :
- Nasabah tidak diharuskan mempunyai tabungan di bank yang meluncurkan kartu kredit
- Nasabah tidak harus mempunyai saldo di rekening bank penerbit kartu kredit. Hal tersebut dikarenakan kartu kredit akan memberi pinjaman dengan nominal tertentu untuk pengguna kartu kredit
- Tagihan untuk kartu kredit otomatis dikirimkan setiap bulan dan bisa dibayarkan dengan lunas ataupun cicilan.
- Pengguna kartu kredit akan terkena bunga sesuai dengan peraturan bank penerbit kartu kredit.
- Untuk keperluan tarik tunai, kartu kredit dibebankan dengan biaya yang cukup besar.
- Pemegang kartu kredit dapat dibebankan beberapa biaya seperti iuran tahunan, bea materai, serta bea pembayaran.
- Dibutuhkan tanda tangan pengguna jika bertransaksi dengan kartu kredit
- Untuk PIN hanya digunakan untuk transaksi tarik tunai di ATM.
- Diperlukan 3 angka terakhir yang terdapat di kartu untuk transaksi online
Perbedaan Kartu Kredit dan Kartu Debit BRI dari biayanya
Kartu debit :
Biaya biaya yang ada pada kartu debit, yakni :
- Biaya admin saldo rata-rata bulanan
- Biaya tarik tunai di ATM berbeda
- Biaya transfer ke rekening lain bank
- Biaya ganti kartu rusak / hilang
- Biaya tutup rekening
Kartu kredit :
Biaya biaya yang ada pada kartu kredit, yakni :
Baca Juga :
- Biaya admin tahunan
- Biaya materai
- Biaya tarik tunai
- Biaya bunga
- Biaya over limit
- Biaya ganti kartu hilang / rusak
- Biaya tukar bonus points
- Biaya notifikasi
- Biaya konversi mata uang asing
- Biaya salinan serta cetak tagihan bulanan
- Biaya pembatalan cicilan
- Biaya pengembalian cek / giro
- Biaya tagihan auto payment
- Biaya keterlambatan
- Biaya admin lainnya seperti penutupan kartu kredit.
Demikianlah informasi yang dapat kami sampaikan seputar perbedaan kartu kredit dan kartu debit BRI.
Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan pembaca.
Sekian dan terimakasih.