No Referensi Mandiri biasanya sering di temui ketika sedang melakukan transaksi berupa transfer, Yang mana sekarang Bank Mandiri sebagai salah satu bank plat merah terbesar di Indonesia
telah memberikan kemudahan bagi para nasabahnya tak terkecuali dengan proses transfer pada semua bank yang tentunya memerlukan No referensi Mandiri.
Dengan adanya perkembangan berbagai macam sektor teknologi di berbagai belahan benua saat ini
memiliki peran besar dalam memberikan kenyamanan dalam aktivitas manusia,
hingga kini beragam cara dapat di lakukan dalam mengirim uang pada bank lain di waktu tertentu saat dibutuhkan.
Sudah diketahui bahwa sistem keuangan dan proses transaksi pada bidang perbankan semakin merambah seiring dengan berkembang nya ranah digital.
Salah satunya dalam perbankan Yang mana ketika mealakukan Transaksi ada yang namanya nomor referensi.
Sebagai tambahan informasi bahwa no referensi perbankan dapat berasal dari bahasa Inggris yakni reference yang berarti petunjuk.
Sehingga dapat dikatakan bahwa No referensi adalah nomor petunjuk atau no acuan.
Serupa dengan bank lainnya, bank Mandiri juga membutuhkan no referensi untuk proses transaksinya.
Dengan mengetahui no referensi dari bank Mandiri, anda akan lebih memahami setiap runtutan proses transaksi antar rekening bank.
Berikut ini akan diulas lebih lanjut terkait no referensi Mandiri meliputi Cara cek, Contoh dan Fungsinya.
Simak selengkapnya :
Baca Juga : Black Card Mandiri: Cara, Syarat Pengajuan dan Fasilitas
No Referensi Mandiri
No referensi Mandiri adalah no unik yang terdiri dari 3 digit angka dan berfungsi sebagai tanda selesainya proses transaksi yang dilakukan. Nah, untuk bank Mandiri sendiri memiliki kode yakni 008.
Pada dasarnya nomor referensi seringkali dijumpai ketika aktivitas transfer seperti saat memakai fasilitas ATM ataupun internet banking,
dimana dalam memahami no referensi ini sangat penting bagi nasabah baru agar tidak kebingungan dalam proses transaksi antar rekening.
Dengan kata lain no referensi dapat berfungsi sebagai identifikasi transaksi pada masing-masing bank,
Yang mana sebelum mengetikkan tujuan nomor rekening bank,
Terlebih dahulu kalian harus memasukkan no referensi bank yang ingin ditransferkan
dan disusul dengan mengetikkan jumlah nominal uang yang diperlukan lalu uang tersebut akan segera terkirim.
Perlu diketahui bahwa no referensi yang digunakan tidak hanya pada Bank Mandiri saja
namun semua bank BUMN, bank swasta, bank daerah hingga bank pemerintah negara sekalipun.
Semuanya menggunakan nomor referensi ini. Tentunya tidak perlu khawatir pasalnya penggunaannya sangat mudah.
Cara Cek No Referensi Mandiri
Setiap jenis bank mempunyai no referensi yang berbeda-beda,
Pastinya dalam melakukan verifikasi kode khusus ini juga mempunyai metode dan sistem yang berbeda.
Maka dari itu bank mandiri mempunyai cara untuk cek no referensi Mandiri mereka.
Adapun langkah-langkah yang dapat anda gunakan adalah sebagai berikut :
- Pastikan koneksi internet stabil
- Download aplikasi Mandiri mobile di ponsel
- Kunjungi aplikasi Mandiri mobile
- Pada halaman utama, masuklah ke menu bagian kiri atas.
- Ketika sudah terdapat opsi sub menu, klik status transaksi.
- Tap filter di pencarian
- Selanjutnya masukkan jangka waktu untuk pencarian.
- Pilih opsi menu
- Carilah transaksi yang sudah ditentukan.
- Klik rek. Mandiri pada pilihan no rekening.
- Lalu pilih status informasi yang diinginkan
- Tunggu hingga rincian transaksi ditampilkan
- Selesai
Baca Juga : Mandiri Tabungan Now: Cara Buka, Kekurangan dan Setoran Awal
Contoh No Referensi Mandiri
Pada dasarnya no referensi Mandiri dapat dimasukkan ketika kalian akan melakukan transfer ataupun aktivitas pembayaran lainnya.
Nah untuk memperjelas terkait no referensi bank Mandiri,
Berikut ini akan di sertakan contohnya melalui internet banking mandiri.
Fungsi No Referensi Mandiri
Tujuan utama adanya no referensi Mandiri adalah sebagai bukti bahwa sudah merampungkan sebuah proses transaksi.
Selain itu nomor referensi juga berperan sebagai wadah perlindungan tambahan
ketika akan mengirimkan uang pada rekening lain karena dapat terlihat dalam nota.
Seperti contoh ketika kalian sudah melakukan transaksi dan tidak sengaja kehilangan struk bukti transaksi,
maka dapat menggunakan nomor referensi tersebut untuk menampilkan pembayaran yang dilakukan
dengan cara meminta bantuan pihak bank dalam melacak transaksi dan selanjutnya pihak bank akan memberikan detail yang di inginkan.
Baca Juga : Mandiri Mitra Usaha: Tabungan, Limit Transfer dan Perbedaan
Dapat diumpamakan juga, misalnya ketika akan membeli suatu barang secara daring dengan harga sebesar Rp 1.000.000.
Karena telah melakukan transaksi jual beli, kemudian akan melakukan pembayaran sejumlah nominal harga tersebut.
Untuk lebih mempermudah penjual nantinya akan diminta untuk memasukan kode referensi Mandiri
yang sebelumnya telah dibuat oleh penjual pada proses transfer yang anda lakukan
Nantinya akan muncul sebuah pemberitahuan “Masukkan Nomor Referensi Bank Mandiri”,
selanjutnya hanya tinggal memasukan no referensi yang sudah diberikan oleh penjual.
Cukup mudah bukan ? Tak hanya itu, no referensi ini juga dapat digunakan untuk untuk membayar UKT, membeli pulsa dan lain-lain.
Jadi seperti itulah sekilas pembahasan terkait no referensi Mandiri meliputi Cara cek, Contoh dan Fungsinya.
Semoga dari informasi diatas akan semakin menambah pengetahuan dan wawasan para pengguna baru bank Mandiri. Sekian dan terimakasih.